Menginstall Void Linux Base Musl
Sekilas tentang void linux
Void linux adalah salah satu sistem operasi yang berbasis monolithic linux kernel, salah satu hal yang menjadikan void linux berbeda dari distro lainnya adalah void linux support 2 c library yaitu musl dan glibc , bagi user yang menginginkan performa bisa menggunakan versi musl dari void linux. Void linux menggunakan package manager yang di sebut xbps , dan yang tidak kalah menariknya adalah void linux menggunakan system init runit dan juga sistem perilisannya bersifat stable rolling release.
Membuat bootable
Untuk membuat bootable usb drive bisa menggunakan command dd,
dd if=<path_iso_file> of=<partisi_usb_drive>
- untuk iso file bisa di download langsung di situs resminya Void linux .
- untuk cek partisi usb drive bisa menggunakan command fdisk –l dan sebelum membuat bootablenya pastikan usb drive sudah terumount.
Username dan password
Jangan kaget saat ketika di suduhkan cli untuk pertama kali 😀, tenang disini proses installasi ada dua pilihan yaitu dengan mode TUI menggunakan void-installer dan mode CLI menggunakan chroot, tidak seperti arch linux atau artix linux yang hanya ada CLI saja.
- Username : root
- Password : voidlinux
gunakan username dan password diatas untuk proses installasi. Jika menggunakan WiFi sebagai sumber konektifitas ke internet, perlu di atur terlebih dahulu wifinya dengan menggunakan wpa_supplicant.
Service wpa_supplicant
Cek terlebih dahulu service wpa_supplicant dan dhcpcd apakah sudah berjalan dengan cara sv status wpa_supplicant, jika belum bisa di aktifkan terlebih dahulu dengan cara :
ln -s /etc/sv/wpa_supplicant /var/service
ln -s /etc/sv/dhcpcd /var/service
Wpa_cli
Untul lebih mudah gunakan wpa_cli.
wpa_cli
akan terbuka prompt dari wpa_cli
> scan
OK
<3>CTRL-EVENT-SCAN-STARTED
<3>CTRL-EVENT-SCAN-RESULTS
> scan_results
- catat ssid dari hasil scan.
> add_network
0
> set_network 0 ssid "<nama_ssid>"
OK
> set_network 0 psk "<password_dari_ssid>"
OK
- jika wifi bersifat open atau tidak memerlukan password gunakan
set_network 0 key_mgmt NONE
> select_network 0
OK
> enable_network 0
OK
> save_config
OK
> quit
- untuk melihat list network yang sudah di tambahkan gunakan
list_networks - untuk mengecek apakah sudah terkoneksi dengan internet bisa lakukan ping
Proses Installasi
Jika masalah konektifitas internet sudah selesai saatnya masuk proses installasi, dalam proses installasi ini akan menggunakan void-installer dan juga disini tidak akan di jelaskan pembuatan partisi, kurang lebih skema partisinya sebagai berikut :
Device Boot Size Id Type
/dev/sda1 4G 82 Linux swap / Solaris
/dev/sda2 * 100G 83 Linux
/dev/sda3 361.8G 83 Linux
- sda1 untuk swap
- sda2 untuk root
/ - sda3 untuk home
/home - jika menggunakan uefi buat satu partisi lagi untuk boot dengan type
ef EFI (FAT-12/16/32)dan pilih boot/bootable ke partisi boot yang sudah dibuat.
langsung saja masuk ke mode tui installer :
void-installer
- Keyboard => us
- Network => <wlan_adapter> => <wifi_network>
- Source => Network
- Hostname => untuk hostname bebas contoh myvoid
- Timezone => asia => jakarta
- Root password => inputkan password untuk akun root
- User account => butalah user account baru, dan pastikan user yang baru dibuat masuk kedalam group
wheeluntuk aksessudonantinya, untuk user dan group default bisa di lihat dsini - Bootloader => pilih hdd/sdd dalam kasus ini
/dev/sda - Partition => cfdisk => write partisi
/,swapdan/boot/efijika menngunakan uefi - Filesystems
- /dev/sda2 => /
- /dev/sda3 => /home
- <partisi_uefi> => /boot/efi jika menggunakan uefi
- Review settings => cek kembali apakah sudah benar settingan untuk proses installasinya, jika sudah tekan enter.
- Install => proses installasi dimualai.
reboot
- Reboot setelah proses installasi selesai.
Mengaktifkan wpa_supplicant dan dhcpcd
Setelah proses installasi selesai silahkan login dengan username dan password yang sudah dibuat saat proses installasi. wpa_supplicant dan dhcpcd perlu diaktifkan servicenya kembali dengan cara yang sama saat proses installasi diawal tadi.
Set ulang hostname
Untuk set ulang hostname bisa di rubah file /etc/hostname
Menginstall xorg
Menginstall package xorg
$ sudo xbps-install -S xorg-minimal xorg-fonts xprop xsetroot xbacklight xclip
Optionals
$ sudo xbps-install -S dwm st
- Window manager dan terminal emulator
$ sudo xbps-install -S gvfs elogind
$ sudo ln -srf /etc/sv/{dbus,polkitd,elogind} /var/service
- Dbus, polkit service
$ sudo xbps-install -S pipewire pamixer
$ sudo ln -srf /etc/sv/{pipewire,pipewire-pulse} /var/service
$ sudo usermod -aG _pipewire $USER
- Audio server
$ sudo xbps-install -S xdg-user-dirs
$ xdg-user-dirs
- User directories
$ sudo xbps-install -S pcmanfm lxmenu-data menu-cache
- File manager
Membuat xinitrc
Buatlah file .xinitrc pada directory home ~/.xinitrc contoh :
# dbus-launch
if which dbus-launch >/dev/null && test -z "$DBUS_SESSION_BUS_ADDRESS"; then
eval `dbus-launch --sh-syntax --exit-with-session`
fi
# dwm
while true; do
# Log stderror to a file
/usr/local/bin/dwm 2> ~/.dwm.log
done
Menggunakan xbps-src
xbps-src digunakan untuk mengcompile app dari source code pada void linux.
Void-packages dan xbps-src
$ git clone --depth=1 https://github.com/void-linux/void-packages
$ cd void-packages
$ ./xbps-src binary-bootstrap
$ echo XBPS_ALLOW_RESTRICTED=yes >> etc/conf
Compile dan install menggunakan xpbs-src
picom-ibhagwan
$ git clone https://github.com/ibhagwan/picom-ibhagwan-template
$ mv picom-ibhagwan-template <path_void-packages>/srcpkgs/picom-ibhagwan
$ cd <path_void-packages>
$ ./xbps-src pkg picom-ibhagwan
$ sudo xbps-install --repository=hostdir/binpkgs picom-ibhagwan
unrar
$ cd <path_void-packages>
$ ./xbps-src pkg unrar
$ sudo xbps-install --repository=hostdir/binpkgs/nonfree unrar
Printing system
Untuk keperluan printer bisa menggunakan cups
$ sudo xbps-install -S system-config-printer cups cups-pdf gutenprint foomatic-db
$ sudo ln -s /etc/sv/cupsd /var/service
© Nestero. All Rights Reserved.